Polda Riau Dukung Pelestarian Gajah di PLG Sebanga

Rabu, 17 September 2025 | 23:29:00 WIB
Polda Riau mengunjungi PLG Sebanga sebagai bentuk dukungan pelestarian gajah Sumatera. (Foto: dok. Polda Riau)

Bengkalis, sorotkabar.com - Direktur Pembinaan Masyarakat (Dirbinmas) Polda Riau, Kombes Pol Eko Budhi, mengunjungi Pusat Latihan Gajah (PLG) Sebanga, Kabupaten Bengkalis.

Kunjungan tersebut merupakan wujud nyata dukungan terhadap pelestarian gajah Sumatera.

Kombes Eko Budi ditemani bersama Kabid Humas Polda Riau Kombes Anom Karibianto, dan Kapolsek Pinggir AKP Bayu Ramadhan Effensi, Rabu (17/9/2025).

Kombes Eko Budhi menyampaikan kunjungan tersebut merupakan bentuk dukungan nyata Kapolda Riau, Irjen Pol Herry Heryawan, dalam upaya pelestarian gajah Sumatera.

Dalam kunjungannya itu, Kombes Eko Budhi menyampaikan salam dan apresiasi dari Kapolda Riau kepada seluruh pihak yang terlibat, termasuk Camat, Kepala Desa, TNI, dan para mahout (pawang gajah). Ia menegaskan, gajah adalah simbol kelestarian alam yang harus dijaga bersama.

"Gajah merupakan simbol kelestarian alam dan lingkungan yang harus kita jaga bersama.

Kita harus memberikan keadilan kepada manusia, alam, dan hewan di dalamnya, sesuai dengan keutamaan dari Kapolda Riau yaitu environmental ethic," ujar Kombes Eko Budhi.

Di PLG Sebanga sendiri saat ini tersisa lima ekor gajah, yang umumnya adalah gajah-gajah yang berkonflik, terkena jerat, atau terpisah dari kelompoknya.

PLG Sebanga sendiri menempati area seluas 5 hektar dari total 5.000 hektar area konservasi.

"Kunjungan ini sangat penting untuk mendukung upaya kolaboratif dalam pelestarian gajah," ucap perwakilan perangkat kecamatan.

Sementara itu, para mahout berharap agar area mereka dapat dipatroli secara rutin oleh polisi.

Mereka juga berharap agar polisi dapat membantu mengedukasi dan memberikan literasi kepada masyarakat bahwa gajah bukanlah hama, melainkan satwa yang dilindungi dan harus dijaga keberadaannya.

"Kami berharap Polda Riau dapat melakukan patroli rutin sambil mengedukasi dan memberikan literasi kepada masyarakat bahwa gajah bukan hama," ujar perwakilan mahout.(*)

Halaman :

Terkini