Lumba-lumba Hidung Botol Terdampar di Pantai Legonpari Lebak

Senin, 11 Agustus 2025 | 21:27:37 WIB
Seekor lumba-lumba hidung botol berukuran sekitar 80 sentimeter ditemukan terdampar di Pantai Legonpari, Desa Sawarna, Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, Banten, Minggu, 11 Agustus 2025.

Lebak,sorotkabar.com - Seekor lumba-lumba hidung botol berukuran sekitar 80 sentimeter ditemukan terdampar oleh warga di Pantai Legonpari, Desa Sawarna, Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, Banten, Minggu (11/8/2025).

Mamalia laut tersebut ditemukan warga dalam kondisi lemas saat berjalan di tepi pantai. Berdasarkan video dan informasi yang diterima oleh Beritasatu.com, sejumlah warga yang melihat mamalia laut itu pun segera melakukan upaya penyelamatan dengan membawanya ke perairan lebih dalam.

Proses evakuasi dilakukan sangat hati-hati, mengingat kondisi lumba-lumba yang terlihat lemah dan sesekali megap-megap di permukaan air.

Ketua Balawista Lebak, Erwin Komara Sukma, mengungkapkan pihaknya menerima laporan sekitar pukul 15.00 WIB dan langsung menuju lokasi. Menurutnya, ombak di Pantai Legonpari sejak siang hari cukup besar akibat angin kencang. Dugaan sementara, lumba-lumba itu terpisah dari kelompoknya dan terseret ombak hingga ke tepian.

"Begitu mendapat informasi dari warga, kami bergerak cepat untuk melakukan evakuasi. Kondisi lumba-lumba saat ditemukan memang terlihat sangat lemah," kata Erwin saat dihubungi melalui sambungan telepon, Senin (11/8/2025).

Dirinya menyebutkan, proses evakuasi dilakukan dengan mengangkat lumba-lumba ke bibir pantai, lalu membawanya ke titik perairan yang cukup dalam agar bisa berenang kembali.

"Saat ini, lumba-lumba tersebut masih dalam perawatan akibat beberapa luka dan akan dilepaskan kembali setelah kondisinya membaik," ujarnya.

Erwin menambahkan, peristiwa lumba-lumba terdampar bukan kali pertama terjadi di pantai selatan Banten. Ia mengimbau masyarakat agar segera menghubungi pihak berwenang jika menemukan hewan laut terdampar.

"Jangan mencoba mendorong atau menarik secara paksa karena bisa melukai hewan. Tetap basahi tubuhnya sampai bantuan datang," pungkasnya.(*)

Halaman :

Terkini