Pekanbaru, sorotkabar. com - Turnamen Rajawali Mini Basket KU 12 Putra sukses digelar dengan partisipasi enam klub, yakni Rajawali, Sanjaya, Binamuda, Dulukala, The Mature, CRG, serta satu tim dari Dumai, Klub HLK.
Kompetisi yang berlangsung dari 27 September hingga 5 Oktober ini diadakan di lapangan sekolah Stella Gracia, Pekanbaru, dan menjadi ajang penting untuk pembinaan basket sejak usia dini di kota Pekanbaru.
Ferdila HK, Direktur Akademi Basket Rajawali, menjelaskan bahwa penyelenggaraan turnamen ini merupakan wujud dukungan mereka terhadap program Perbasi Pekanbaru yang berfokus pada pembinaan olahraga basket.
"Kegiatan ini sebagai bentuk dukungan kami atas program Perbasi Pekanbaru dalam hal komitmen terhadap pembinaan basket dari usia dini, sekaligus sebagai wadah bagi anak-anak KU 12 tahun agar mereka bisa mengembangkan potensi serta menumbuhkan semangat kompetitif dalam suasana yang positif," ujar Ferdila, Senin (7/10/2024).
Ia mengatakan turnamen ini juga diharapkan dapat memberikan pengalaman bertanding yang berharga bagi para peserta muda.
"Dengan menghadirkan atmosfer kompetisi yang sehat, para pemain diharapkan tidak hanya belajar keterampilan teknis, tetapi juga mengembangkan nilai-nilai sportivitas, kerjasama, dan kedisiplinan yang akan bermanfaat bagi perkembangan mereka ke depan," harapnya.
Sekretaris Perbasi Pekanbaru, Roby Saputra, turut memberikan apresiasinya kepada Akademi Basket Rajawali atas terselenggaranya turnamen ini.
"Kami memberikan apresiasi sebesar-besarnya kepada Akademi Rajawali atas penyelenggaraan Rajawali Mini Basket ini, serta kepada enam klub yang telah berpartisipasi. Terima kasih juga kepada para orang tua yang telah mendukung anak-anak untuk menyukai bola basket. Turnamen ini menjadi tolak ukur dan pembuktian bahwa program pembinaan usia dini telah dijalankan dengan baik oleh klub-klub di Pekanbaru," ujarnya.
Selain itu, Roby juga menekankan pentingnya keberlanjutan turnamen seperti ini untuk mendukung program jangka panjang Perbasi dalam mencari bibit-bibit unggul di cabang olahraga basket. Bahkan dalam waktu dekat, Perbasi Pekanbaru akan menggagas kegiatan serupa untuk KU 10 tahun.
"Turnamen ini membuktikan bahwa Pekanbaru memiliki potensi besar dalam pengembangan olahraga basket, terutama di kalangan anak-anak. Semoga kegiatan serupa dapat terus diselenggarakan di masa depan," tambahnya.
Turnamen Rajawali Mini Basket KU 12 Putra ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga menjadi ruang pembelajaran bagi para pemain muda yang bercita-cita tinggi di dunia basket. Melalui turnamen ini, Perbasi Pekanbaru semakin mempertegas komitmennya dalam mendukung pembinaan atlet usia dini.