Menhut Lepasliarkan Dua Orangutan di Taman Nasional Tanjung Puting

Selasa, 30 Desember 2025 | 21:12:08 WIB
Proses pelepasliaran orangutan di kawasan Taman Nasional Tanjung Puting, Sabtu (27/12/2025).

Jakarta,sorotkabar.com — Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni melepasliarkan dua individu orangutan di kawasan Taman Nasional Tanjung Puting, Sabtu (27/12/2025). Pelepasliaran dilakukan sebagai upaya perlindungan satwa endemik dan pemulihan populasi orangutan di habitat alaminya.

“Saya melakukan pelepasliaran dua individu. Ya, itulah rumah mereka, rimba raya. Kita jaga habitat orangutan supaya nanti anak cucu kita masih bisa bersama orangutan,” ujar Raja Juli dalam siaran pers, Selasa (30/12/2025).

Dua orangutan yang dilepasliarkan masing-masing adalah Douglas Soledo, jantan berusia 17 tahun yang menjalani rehabilitasi selama sekitar 15 tahun 9 bulan setelah diserahkan masyarakat Kabupaten Lamandau, serta Robina atau Apung, betina berusia 25 tahun yang menjalani rehabilitasi hampir 20 tahun di Orangutan Care Center and Quarantine (OCCQ).

Keduanya dinyatakan layak dilepasliarkan setelah memenuhi persyaratan medis, perilaku, dan kemampuan bertahan hidup di alam. Proses penilaian dilakukan untuk memastikan individu orangutan dapat beradaptasi dan hidup mandiri di habitatnya.

Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam Kalimantan Tengah Andi Muhammad Kadhafi mengatakan, pelepasliaran tersebut menjadi bagian dari capaian rehabilitasi orangutan sepanjang 2025.

“Pelepasliaran ini tidak hanya melepas individu ke alam, tetapi juga membuka harapan bagi kelangsungan hidup spesies orangutan dan ekosistem yang mereka huni. Proses ini menjadi indikator keberhasilan program rehabilitasi di OCCQ yang dijalankan oleh OFI,” ujarnya.

Kepala Balai TN Tanjung Puting Yohan Hendratmoko menilai pelepasliaran berkontribusi pada peningkatan populasi orangutan liar di kawasan konservasi.

Kementerian Kehutanan menyatakan akan terus memperkuat pengelolaan kawasan konservasi melalui kolaborasi dengan mitra konservasi, pemerintah daerah, akademisi, dan masyarakat untuk memastikan perlindungan orangutan dan keberlanjutan ekosistem hutan.(*)

Halaman :

Terkini